Senin 19 Rejab 1435 / 19 Mei 2014 21:00
ANDA pasti tahu mi instan kan? Mi instan seringkali menjadi makanan
favorit anak-anak kost. Sudah bukan rahasia lagi dampak dari makanan
instan ini. Sekarang sudah bermunculan bumbu-bumbu instan, bubur instan
dan sebagainya. Di satu sisi sangat menguntungkan bagi mereka yang tidak
memiliki waktu banyak. Akan tetapi bayangkan dampaknya di masa depan.
Berbicara soal instan, ternyata pendidikan kita pun sudah mulai
menganut cara “instan”. Sama seperti halnya makanan instan dimana waktu
penyajiannya tidak lama. Maka pendidikan instan pun demikian.
Pendidikan instan memaksa peserta didik untuk bisa menguasai berbagai
kemampuan dengan cara penyampaian yang tidak sesuai usia nya. Sebagai
contoh sekolah yang mengajarkan membaca dan menulis pada sekolah usia
dini. Saat ini banyak sekolah usia dini yang mengajarkan membaca dan
menulis dengan cara yang tidak disesuaikan dengan perkembangan usianya.
Mereka sebetulnya akan bisa dengan sendirinya. Hasilnya jika
pendidikan instan diterapkan, maka saat usia dewasa ia akan merasa
jenuh.
Masa depan bangsa tergantung pada tingkat pendidikan SDM-nya. Jika sistem terus berjalan instan, maka output dari pendidikan itu sendiri biasa saja. [fha/islampos/berbagaisumber]
Sumber :