TIPS MENGARAHKAN PERILAKU ANAK

... TIPS MENGARAHKAN PERILAKU ANAK ...

Pernakah Anda merasa kesal dan frustasi melihat perilaku buruk anak kita ? Bila pernah, mari kita berkaca bersama saat mengasuhnya sejak anak kita masih kecil. Karena disadari atau tidak, perilaku buruk pada anak kita, banyak dipengaruhi oleh kebiasaan kita sebagai orang tua dalam mengasuh dan mendidiknya sejak usia dini.

Berikut beberapa kiat jitu agar per

ilaku anak bisa berubah :

1. Memberi Contoh Kepatuhan.
Orang tua menjadi model bagi anak. Misalnya, patuh terhadap peraturan lalu lintas, peraturan lingkungan, peraturan sekolah, dsb. Diharapkan contoh ini akan membuat anak sadar, bahwa ketika kita berada dalam sebuah 'otoritas' yang lebih tinggi maka kita harus tunduk kepada otoritas tersebut.

2. Berikan Perintah Yang Jelas.
Kadangkala kita sering mengungkapkan pernyataan seperti, "Awas, kalau ikut jangan nakal atau macam-macam !".
Ungkapan ini tidak memiliki maksud yang jelas. Dalam benak anak, mereka akan menafsirkan sendiri apa yang dimaksud nakal atau macam-macam tersebut. Sehingga memancing anak untuk mencoba-coba untuk mengetahui maksudnya.

3. Buat Batasan.
Seorang anak bisa bersikap keras kepala jika dilarang atau diperintah. Hadapilah sikapnya dengan tegas, tetapi jangan mengomel atau merayunya. Katakan apa yang kita inginkan, dan tegaskan bahwa dia harus melakukan apa yang kita katakan.

4. Peringatkan Diawal.
Ketika si anak sudah terlalu lama bermain dan sudah waktunya untuk tidur, cobalah untuk mengingatkan lima atau sepuluh menit diawal. Dengan begitu, anak akan tahu bahwa sebentar lagi dia harus berhenti bermain.

5. Ciptakan Tujuan Yang Terjangkau.
Seringkali orang tua mengharapkan perilaku buruk anak akan berhenti seketika atau selamanya. Mungkinkah ? Kenyataannya, perubahan perilaku adalah proses yang terjadi selangkah demi selangkah. Jangan mengharapkan perubahan instan. Karena perubahan perilaku memerlukan latihan yang terus menerus, baik bagi anak maupun diri Anda sendiri.

6. Jika Anak Tidak Berubah.
Orang tua kadang mudah menyerah ketika mereka tidak melihat adanya perubahan pada diri anak.Kemungkina n besar adalah karena tujuannya yang salah. Orang tua yang berharap si anak akan menjadi penurut 100 % pasti gagal. Ingat, tujuan kita sesungguhnya adalah upaya 'perbaikan'.

Amati segala perubahan kecil yang terjadi pada diri anak. Mungkin perlu untuk mengubah rutinitas di rumah untuk memudahkan perbaikan perilaku pada anak. Misalnya mengubah jam belajar anak dengan memperhatikan tingkat kesegaran anak. Atau TV dimatikan selama mengerjakan PR. Bisa juga menetapkan aturan yang baru, anak boleh bermain setelah tugas selesai.

Setiap anak adalah pribadi yang unik, dan perhatikan secara individu. Jangan bandingkan dengan anak lain. Jauhkan cara-cara kekerasan terhadap anak, karena hal itu tak akan membuahkan hasil.

"Selamat Mewarnai Anak Kita, Saudaraku..!!"

GABUNG YUK di FP Strawberry ada banyak kata HIKMAH, RENUNGAN dan MOTIVASI.

Ajak sahabat yanng lainnya bergabung

insya Allah Bermanfaat