Perang Akhir Zaman (2-Habis)

Oleh Saad Saefullah — Kamis 5 Zulhijjah 1434 / 10 October 2013 02:30

perang akhir zaman 490x326 Perang Akhir Zaman (2 Habis)
DALAM buku The Geopolitics of Superpower karya Colin S. Gray, seorang Alford Machinder abad ke 19 sudah memberi isyarat bahwa Asia Tengah dan Timur Tengah merupakan Kawasan Heartland atau World Island. Sehingga siapa menguasai Heartland yang memiliki kandungan sumber daya alam dan aneka mineral, maka akan menuju Global Imperium. Matikan Timur Tengah, Anda mematikan Cina dan Rusia, maka Anda akan menguasai dunia.
Maka dimulailah proyek tersebut dengan menyerang Iraq kemudian Libya, zionis telah menggantikan pemimpin Negara tersebut dengan pemimpin yang bersekutu dengan Zionis. Maka Rusia dan China hanya tinggal dua Negara lagi yang masih bersekutu dengan mereka yaitu Suriah dan Iran. Tetapi kali ini sepertinya Rusia dan China tidak lagi pasrah seperti yang terjadi pada Iraq dan Libya.
Aliansi Rusia telah menancap kukunya akan mempertahankan Suriah sehingga tidak lagi sebagaimana yang menimpa Iraq dan Libya. Sebagaimana di beritakan Tempo.co, New York- Negara-negara Barat yang dipelopori Prancis, Amerika Serikat, dan Inggris mengutuk sikap Rusia dan Cina karena memveto keputusan Dewan Keamanan PBB yang akan menjatuhkan sanksi terhadap Suriah.
Zionis melakukan berbagai macam cara agar mendapatkan alasan yang jelas sehingga mereka bisa mengintervensi Suriah, sebagaimana apa yang terjadi kemaren tentang penyerangan senjata kimia terhadap rakyat Suriah, munkinkah bahwa Assad yang menyerang secara politik jika benar Assad yang menyerang berarti Assad ingin bunuh diri. Ataukah penyerangan senjata kimia itu dilakukan oleh agen CIA Melalui pejuang oposisi yang beraliansi dengan Zionis. Dengan tujuan Amerika mempunyai alasan untuk mengintervensi Suriah.
Mungkinkah Suriah menjadi awal perang dunia ketiga, melihat realita yang terjadi hari ini. Zionis harus melalukan apapun cara sehingga timur tengah sepenuhnya berada di bawah kekuasaan Israel. Apakah konflik suriah sekarang menjadi awal perang dari perang akhir zaman sebagaimana nubuat Nabi SAW:
“Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga dua kelompok besar saling berperang dan banyak terbunuh di antara dua kelompok tersebut yang seruan mereka adalah satu,” (HR Muslim).
Di satu sisi Proyek zionis yang terjadi di Iraq dan Suriah menguntungkan para pejuang Islam dengan memamfaatkan kondisi untuk tumbuh dan berkembang, dan hasilnya hari ini lahir sebuah kekuatan Islam yang sangat di takuti oleh Zionis yaitu Daulah Islam dan Iraq. Zionis semakin hari semakin kewalahan menghadapi kekuatan Islam dan kekuatan sosialis. Yang semakin menghambat proyek “the new world order”, maka tidak ada cara lain Zionis harus melancarkan perang secara besar-besaran terhadap pejuang Islam al-Qaeda dan kekuatan Rusia dan China.
Sehingga pada akhirnya Zionis berserta bonekannya akan melancarkan perang nuklir secara besar-besaran seluruh dunia. Sampai seluruh Negara-negara didunia akan mengalami sebuah keadaan keletihan yang merata baik secara fizikal, mental, spiritual maupun ekonomi. Mantan Presiden AS George W. Bush dalam wawancaranya tahun 2006 mengatakan, Perang Teror yang berkelanjutan adalah awal dimulainya Perang Dunia III.
Inilah sebuah azab kepada manusia disebabkan kedurhakaan mereka kepada Allah. Allah berfirman dalam surah al-Isra ayat 58:
dan tiada sesebuah negeri pun melainkan Kami akan membinasakannya sebelum hari kiamat, atau Kami menyeksa penduduknya Dengan azab seksa Yang berat; Yang demikian itu adalah tertulis di Dalam Kitab (Lauh Mahfuz).
Di dalam ayat di atas perkataan sebelum hari kiamat menunjukkan kepada masa akhir zaman bukan hari Kiamat, bisa jadi ini adalah akhibat dari perang nuklir yang membinasakan semua penduduk bumi atau dalam nubuat ahlul kitab dikatakan dengan perang Armageddon. Seorang ilmuan bernama Lord Louis Mountbatten mengatakan: “Jika Perang Dunia Ketiga adalah berjuang dengan senjata nuklir, yang keempat akan berperang dengan busur dan anak panah.”
Pada masa keletihan perang inilah yaitu perang dunia ke empat yang hanya menggunakan busur dan anak panah, disebabkan semua teknologi telah hancur oleh senjata nuklir manusia hidup kembali seperti abad pertengahan. Masing-masing kubu baik Islam dan Zionis akan muncul penyelamat, bagi para pejuang Islam sosok penyelamat yang dinanti adalah al-Mahdi, sedangkan bagi zionis sosok “penyelamat” yang dinanti ialah al-Masih Dajjal.
Dan kemenangan akhirnya akan berpihak kepada Umat Islam Dari Abu Hurairah ra, sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda : “Kiamat tidak akan terjadi sehingga kaum Muslimin memerangi Yahudi, lalu kaum Muslimin akan membunuh mereka sampai-sampai setiap orang Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon, tetapi batu dan pohon itu berkata, Wahai Muslim, wahai hamba Allah, ada orang Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuhlah dia. Kecuali pohon gharqad karena ia adalah pohon Yahudi.” (HR Muslim Imam Ahmad, Bukhari ). Wallahua’lam. []
HABIS
Sumber :Islampos